NHW #6 : Belajar Menjadi MANAJER KELUARGA HANDAL

☘☘NICE HOMEWORK #6☘☘

BELAJAR MENJADI  MANAJER KELUARGA HANDAL

Bunda, sekarang saatnya kita masuk dalam tahap “belajar menjadi manajer keluarga yang handal.

Mengapa? karena hal ini akan mempermudah bunda untuk menemukan peran hidup kita dan semoga mempermudah bunda mendampingi anak-anak menemukan peran hidupnya.

Ada hal-hal yang kadang mengganggu proses kita menemukan peran hidup yaitu RUTINITAS

Menjalankan pekerjaan rutin yang tidak selesai, membuat kita _Merasa Sibuk_sehingga kadang tidak ada waktu lagi untuk proses menemukan diri.

Maka ikutilah tahapan-tahapan sbb :

Tuliskan 3 aktivitas yang paling penting, dan 3 aktivitas yang paling tidak penting

Waktu anda selama ini habis untuk kegiatan yang mana?

Jadikan 3 aktivitas penting menjadi aktivitas dinamis sehari-hari untuk memperbanyak jam terbang peran hidup anda, tengok NHW sebelumnya ya, agar selaras.

Kemudian kumpulkan aktivitas rutin menjadi satu waktu, berikan “kandang waktu”, dan patuhi cut off time ( misal anda sudah menuliskan bahwa bersih-bersih rumah itu dari jam 05.00-06.00, maka patuhi waktu tersebut).

Jangan ijinkan agenda yang tidak terencana memenuhi jadwal waktu harian anda.

Setelah tahap di atas selesai anda tentukan. Buatlah jadwal harian yang paling mudah anda kerjakan.

 (Contoh kalau saya membuat jadwal rutin saya masukkan di subuh-jam 07.00 – jadwal dinamis ( memperbanyak jam terbang dari jam 7 pagi- 7 malam, setelah jam 7 malam kembali ke aktivitas rutin yang belum selesai, sehingga muncul program 7 to 7).

Amati selama satu minggu pertama, apakah terlaksana dengan baik?

kalau tidak segera revisi, kalau baik, lanjutkan sampai dengan 3 bulan.

SELAMAT MENGERJAKAN

Salam Ibu Profesional,

/Tim Matrikulasi IIP/

***

Tantangan ke-6 di minggu ini

Tiap tantangan yang disajikan selalu saja punya kesan tersendiri terutama bagi saya yang belum berumah tangga, tapi satu hal yang saya pahami bahwa disetiap tatangan dalam NHW ini adalah detailkan lalu lakukan. Yup… semua itu harus jelas dan detail sehingga lebih mudah di evaluasi dan melakukan perbaikan. 

Dan satu hal lagi… harus Mindfulness J

Nice Home Work ini menuliskan aktivitas yang paling penting, dan aktivitas yang paling tidak penting. Izinkan saya berbagi ya, saya pernah diajarkan mengenai hal ini di kantor bagaimana menentukan skala prioritas seperti ini :

	Penting	Tidak Penting
Mendesak	(Penting-Mendesak)	(Tidak Penting-Mendesak)
Tidak Mendesak	(Penting-Tidak Mendesak)	(Tidak Penting – Tidak Mendesak)

1.  Penting dan Mendesak (kuadran 1)

Ini adalah  kegiatan yang menjadi kewajiban yang tidak bisa ditinggalkan dan penting. Seperti Sholat, mengaji dll. Kegiatan ini harus lebih diutamakan dan harus dilakukan segera

2. Penting dan Tidak Mendesak (kuadran 2)

Ini adalah  kegiatan yang penting tapi tidak dikejar dengan waktu yang dekat. Terkesan lebih santai dan fleksibel dalam mengerjakannya. Misalnya, membaca buku atau berolah raga dll

3. Tidak Penting dan Mendesak (Kuadran 3)

Ini adalah kegiatan yang sebenarnya tidak begitu penting tapi memerlukan waktu yang cepat untuk dilakukan. Misal berdiskusi tanpa hasil yang jelas, ngobrol tanpa arah, termasuk browsing yang tidak jelas. Seorang temanku berkata, jangan sampai kita terjebak dikuadran ini terlalu lama, karena kita akan kehabisan waktu pada suatu yang tak penting dan bermanfaat. hihi

4. Tidak Penting dan Tidak Mendesak (Kuadran 4)

Ini adalah kegiatan yang sia-sia, lebih baik mulai dikurangi dan dijauhi karena tidak ada manfaatnya sama sekali. Misalnya.. bergosip hihi

Teman-teman bisa coba membuat Skala Prioritas ini, semoga mempermudah ya. 

Teman-teman juga bisa mendapat keterangan mengenai Metode ini di NHW Mba Aisyah Amini yang sudah terlebih dahulu mempakarkan metode seru ini, tinggal klik di bawah :

https://keluargakecilrahman.blogspot.co.id/2017/07/menajdi-manajer-keluarga-handal-nhw6.html

***

Nah kembali ke tantangan ke -6, saya diminta untuk menuliskan 3 aktivitas yang paling penting, dan 3 aktivitas yang paling tidak penting;

Aktivitas penitng :

1. Sholat dan Mengaji

2. Berberes Rumah

3.Bersantai bersama keluarga (Family Time)

Aktivitas yang tidak penting :

1. Aktivitas Gosip

2. Jalan-jalan yang tak jelas tujuannya

3. Tidur yang berlebihan

Setelah itu, saya harus menuliskan jadwal aktivitas rutin yang harus saya patuhi kecuali ada hal mendesak yang membuat saya mau tidak mau merubah jadwal tersebut.

Waktu                                      Aktivitas

(05.00 – 06.00)                        - Sholat Subuh dan Mengaji

(06.00 – 08.30)                        - Berberes Rumah :

·         Nyupir (Nyuci Piring)

·         Nyuba (Nyuci Baju)

·         Menyapu

(08.30 – 09.00)                        - Persiapan masuk kerja

(09.00 – 17.00)                        - Aktivitas bekerja di kantor

(17.00 – 18.00)                        - Istirahat dan menyapu rumah

(18.00 – 19.00)                        - Sholat Magrib dan Mengaji

(19.00 – 22.00)                        - Sholat Isya dan Bersantai bersama keluarga

                                                - Waktu bebas mengerjakan hal-hal yang tertunda

Yup itulah aktivitas sederhana yang akan saya coba lakukan… semoga tahapan ini bisa terlalui dan bisa melangkah ke tahap yang lebih lagi. Mungkin agak berbeda karena satatus di KTP masih belum menikah, jadi tidak sepanjang bunda-bunda di IIP Batc #4 lainnya... hihihi

Pesan Cinta  dari Bunda Septi :

Carilah peran dirimu dalam madrashamu dan tingkatkanlah peranmu itu

“Be Profesional Rizki will follow”

Salam Mahasiswa Isntitut Ibu Profesional

Batch #4

 (^_^)