Belanja Bersama ; part #8

Alhamdulillah sudah masuk malam ke 16 Ramadan

Apa lagi ya yang mau bagikan ^_^

Hari ini saya dan ibu menyempatkan waktu untuk pergi berbelanja beberapa kebutuhan di rumah. Niatan awal ibu belanja disatu tempat saja, tapi endingnya beberapa tempat dikunjungi dan seperti kebiasan wanita kebanyakan ada saja beberapa barang diluar list belanjaan dibeli, harap mahfum karena mumpung ada dan murah meriah. Belanja kali ini edisi mencari yang murah dan tentunya sesuai kebutuhan. 

Edisi berbelanja ini memambah kedekatan bersama ibu, sekaligus belajar bagaimana seorang ibu berbelanja untuk kebutuhan keluarganya. Ibu nampak cekatan dan hapal ukuran-ukuran pakaian yang pas untuk masing-masing anggota keluarganya, dan sesekali meminta pendapatku untuk membeli beberapa barang. Saat itulah saya mempelajari beberapa hal selama berbelanja bersama beliau, beliau berusaha memberikan perhatian  yang adil setiap berbelanja bagi setiap anggota keluarga dirumah, meskipun jika untuk model pakain beliau kurang begitu paham karena memang bukan pengikut tran mode terpopuler saat ini hahahaha

Tetap saja seru bisa berbelanja bersama ibu, meski harus berputar-putar diteriknya matahari dan tak cukup hanya 1 jam . ^_^  jom... we time bersama ibu tercinta....

#ramadankareem

#semuanakadalahbintang

#Institutibuprofesional

#kelasbundasayang

#kelasbunsay_pranikah

#level7

#part8

Rantau ; Part #7

Ibu saya adalah perempuan yang berusaha semandiri mungkin, pengelaman beliau setelah menikah harus merantau membuat jiwa beliau semakin ter-asah hidup di kampung orang. Tentu tidak mudah bagi beliau menjalani hidup merantau bersama bapak, tapi semua meski sulit bisa terlampaui dan beliau menjadi lebih kuat. Salah satunya adalah beliau selalu mencicil setiap pekerjaan sebelum hari H nya, seperti hari ini beliau memintaku untuk mulai merapikan beberapa hal di kamarku agar nanti tidak repot saat lebaran tiba.

Merencanakan dan mempersiapkan segalanyan lebih awal menjadi kebiasan ibu, dan beliau tidak suka menunda atau menumpuk pekerjaannya. Saya paham sekali dengan kebiasaan ini karena beliau harus strong sendiri di kampung orang, ketika ada acara dan sedikit orang yang membantu maka beliau lebih memilih mencicil untuk menyiapkan segalanya, agar tidak terlalu menguras tanaga. 

Sepertinya saya harus belajar banyak dari ibu, karena saya kebalikan dari kebiasaan ibu ini. Saya suka sekali meneumpuk pekerjaan dan memilih untuk mengerjaakan satu hal dalam sekali tumpukan meski itu akan memakan waktu banyak dengan deadline ya dekat. hehehehe

Love you mom ^_^

#ramadankareem
#semuanakadalahbintang
#Institutibuprofesional
#kelasbundasayang
#kelasbunsay_pranikah
#level7
#part7

Peran ; part #6

Ibuku adalah ibu rumah tangga terbaik bagi kami, ia menyiapakan segala hal untuk keluarganya. Memperhatikan setiap kebuthan dalam rumah tangga dan mendiskusikan segalanya bersama bapak. Hatinya begitu lembut, bahkan berpisah jauh dari orang tersyang membuatnya hatinya sangat berat. Ibu adalah perempuan tangguh yang selalu siap menghadapi tingkah laku anak-anaknya, tapi selalu saja penuh maaf dan kasih sayang.

Selama mengerajakan tugas di level ini, membuatku banyak memberi perhatian. Kemudian aku berpikir lebih dalam pada peran ibuku, yang nantinya jika Allah SWT mengizinkan akupun akan merasakan peran seperti beliau. Peran menjadi ibu rumah tangga, adalah amanah yang besar apalagi ditambah dengan membesarkan dan mendidik anak-anak, begitu juga peran bapak yang harus bersukacita untuk mencari nafkah bagi keluarganya.

Rumah adalah tempat nyaman dan aman bagi kami untuk menceritakan segala hal dan melepas tiap penat yang kami jalani diluar. Berkumpul bersama keluarga adalah momen yang paling berharga bagiku. I love you...

Semua orang tua adalah langit dan bumi bagi anak-anaknya

#ramadankareem
#semuanakadalahbintang
#Institutibuprofesional
#kelasbundasayang
#kelasbunsay_pranikah
#level7
#part6

Rahasia ; Part #5

Ibu beberapa hari ini istirahat dari membuat kue, beberapa macam kue kering sudah berhasil beliau buat, dan satu diantaranya merupakan kreasi sendiri. Salah satu keberhasilan dari membuat kue kering yang enak-enak ini karena ibu suka sekali mencatat setiap resep dibuku catatannya, setiap resep yang dicatat biasanya ibu uji coba dulu, jika ada takaran yang dirasa kurang pas maka ibu akan menambahakn itu kedalam resepnya, sehingga catatan ini bukan hanya sekedar catatan resep biasa.

Kesuksesan ibu membuat kreasi kue-kuenya menarik perhatian para suadara ibu yang lain, adanya yang kerumah untuk sekedar mencicipi kue ibu, dan ada juga yang langsung bertanya resep jitunya pada ibu. Ibupun tanpa ragu membagikan resep jitu itu pada saudaranya dan memeberikan tips-tips bermanfaat yang ia dapatkan selama bereksperimen di dapur saat membuat kue enak ini.

Rahasia keberhasilan yang dibagikan tanpa ragu, menjadikan hal yang say pelajari dari ibu hari ini. Selama itu hal baik dan berguna untuk hal baik dan benar, kenapa tidak?.

#ramadankareem
#semuanakadalahbintang
#Institutibuprofesional
#kelasbundasayang
#kelasbunsay_pranikah
#level7
#part5

Kenang ; part #4

Kedua orang tuaku juga serorang anak dari orang tua beliau dan hari ini kami mengenang masalalu ibu saat ia seusiaku. Dulu ibu dan saudaranya bahu membahu untuk membantu kebutuhan keluarga, masa itu tidaklah mudah untuk mereka jalani, rumah yang beratapkan daun berdindingkan kayu. Rumah sederhana yang banyak memberikan mereka kenangan yang dalam. Nenek dan Kai (Kakek) adalah pasangan yang sangat kuat, nenek pandai sekali mengatur kondisi dapur mereka agar anak-anak tetap bisa makan terutama saat lebaran tiba, dan Kai adalah suami dan ayah yang berusaha berjuang menafkahi anak-anaknya dengan bekerja apapun selagi itu halal dan berusaha untuk tidak meminjam atau berutang apada orang lain.

Mengenag masa lalu membuat ibu menjadi sendu, beliau hanya berharap bisa memberikan yang terbaik untuk anak-anak dan suaminya. Ibu belajar dari tiap perjuagannya saat masih muda dahulu, dan kini beliau menjadi seorang ibu yang sangat pandai mengatur waktunya, sangat mandiri dan begitu memperhatikan keluarganya. Begitu sayangnya sampai beliau susah melepaskan anaknya pergi jauh darinya, misal aku harus pergi kekampung atau keluar kota saja untuk beberapa hari, beliau tidak pernah alpa untuk menghubungi setidaknya sekali dalam sehari dan itu pun yang kai pernah lakukan saat aku haru Kuliah Kerja Nyata di Kampung.

Kasih dan perhatian yang besar untuk orang yang mereka sayang tak akan pernah terhenti. Ibu tak henti mengatakan padaku untuk selalu bersyukur dengan apa yang aku dapatkan saat ini. Hati yang lembut

#ramadankareem
#semuanakadalahbintang
#Institutibuprofesional
#kelasbundasayang
#kelasbunsay_pranikah
#level7

#part4

Belanja : Part #3

Ternyata berbelanja itu harus penuh pertimbangan dan sesuai tujuannya. Ibu meminta bantuan saya  membeli bahan untuk membuat kue dan membelinya pun harus dibeberapa tempat yang ibu rekomendasikan karena harganya lebih murah. Namun saat saya pergi ke tempat-tempat yang ibu sebutkan tapi beberapa barang kosong dan saya pun berinisiatif untuk membelikan bahan di tempat yang lain karena berpikir mungkin ibu sangat membuthkan ini untuk next nanti membuat kue.

Setelah usai berbelanja saya pun langsung pulang, ibu langsung memeriksa belanjaan saya. Apa yang terjadi ? barang yang di pesan ibu memang ada semua tapi saya mendapat nasihat cinta dari ibu karena saya kurang teliti, saya membeli bahan yang sama tapi dengan harga lebih tinggi padahal ibu harus berhemat untuk bahan kue agar kuenya bisa dinikmati dengan harga terjangkau dan tentunya dengan bahan-bahan terbaik.

Sejak awal ibu berusaha agar kuenya tidak di jual dengan harga mahal, agar banyak orang bisa menikmati kue-kue beliau. Ibu memang sangat teliti dan telaten, semua di lakukan sendiri dan tidak ingin menyusahkan orang lain termasuk anak-anaknya. Ibu berpesan di Ramadan ini lebih banyak lah beramal bukan hanya berpikir meraih untuk sebanyak-banyaknya.

Love you Mom ^_^

#ramadankareem
#semuanakadalahbintang
#Institutibuprofesional
#kelasbundasayang
#kelasbunsay_pranikah
#level7
#part3

Genggam

Kita bersandar di bawah pohon sakura
menikmati belaian kelopak yang gugur
mata kita bertemu dan seolah berbicara
tak ingin berpisah dan masih ingin bersama

Resep Baru : Part #2

Meski lelah ibu masih saja senang mencoba kreasi baru dari resep-resep yang ia dapatkan diinternet. Sesekali beliau mengeluh dengan pembuatan beberapa kue yang memerlukan waklu lama untuk di buat dan menyadari mengapa kue kering ini menjadi mahal saat di jual dipasaran, karena poses pembuatannya butuh waktu dan kesabaran.

Yang paling membuatku merasa sangat tidak nyaman, karena aku masih belum bisa membantu beliau dengan maksimal, meski begitu ibu masih telaten sekali membuat kue-kue enak ini. Ibu biasanya akan memamerkan resep barunya saat berbuka puasa dan memintaku untuk mencicipi kuenya, alhamdulillah semua enak, manis tapi tak berlebih.

Semangat beliau menjadi semangat bagiku di setiap pagi, makin semangat saat mencium aroma kue di pagi hari hehehe

Menu kue kering baru ibuku kali ini adalah kue kacang stroberi dan kue oreo. ^_^

#ramadankareem
#semuanakadalahbintang
#Institutibuprofesional
#kelasbundasayang
#kelasbunsay_pranikah
#level7
#part2

Ramadan Kareem #part 1

Ramadan Kareem

Alhamdulillah sampai lagi dan bisa menikmati ibadah di bulan nan suci.

Alhamdulillah tugas di kuliah online dan yayasan harus mulai dieksekusi.

Tugas di level 7 ini adalah mengamati dan mengobservasi kelebihan dan keunikan diri sendiri atau orang tersayang disekitar kita selama kurang lebih 10 hari.

Selama beberapa hari mandek mengerjakan tugas ini, karena teralihkan dengan beberapa tugas diyayasan dan memang belum bisa menyediakan waktu atau konsisten untuk melaksanakan tugas ini.

Alhamdulillah, malam ini saya bisa memulai hasil observasi di balik kemandekan beberapa hari lalu. Suka Cita para muslim menyambut bulan Ramadan nan  suci datang kembali, lalu hari-hari awal dipenuhi dengan semangat menjalankan puasa. Bulan Ramadan ini selalu membawa berkah terutama bagi yang mau berusaha, diawal Ramadan ini saya berniat untuk membuat kedai kecil menjual takjil dan sup buah setiap sore menjelang berbuka.

Rencana itu datang begitu saja dan saya bisa membayangkan betapa serunya setiap sore saya akan memiliki kegiatan seru dan bertemu teman-teman pembeli. Tapi apa daya karena saya belum mampu membagi jadwal dengan baik maka recana itu hanya sebuah rencana saja. Tapi tidak cukup sampai disitu, sayapun memiliki ide berjualan kue kering, karena Ibu saya jika ramadan lebih suka membuat kue dan rasa kuenya enak.

Saya utarakan maksud hati itu pada ibu, awalnya ibu agak ragu karena kahwatir tidak akan bisa memenuhi pemesanan atau mungkin ragu pada anaknya ini yang sering mencetuskan ide spontan yang waktunya suka ngak tepat (hehehe maafkan ananda ibu hehe). Akhirnya ibupun menyetujui ide jualan kue kering sesuai dengan pesanan saja, jadi hari PO dulu Sist ^_^.

Karena suka apa yang dikerjakan menjadi menyenagkan meski rasa lelah tak jarang menghinggapi, inilah yang beberapa hari saya lihat dari kegigihan ibu. Ibu tidak hanya memperaktekkan resep yang pernah dicoba, tapi mencari resep-resep kue kering baru dan berkreasi. Binar mata yang bersemangat dari ibu selalu terlihat saat berkreasi dengan bahan-bahan kue di dapur. Maafkan ananda yang belum bisa membantu banyak di dapur dan kadang salah berbelanja pesanan ibu untuk membuat kue. Saya akan berusaha lebih lagi untuk bisa membantu ibu dirumah, Sayang Sangat .... Mom ^_^

Selamat menjalankan ibadah puasa dan kita berjuang bersama ya ...

#ramadankareem
#semuanakadalahbintang
#Institutibuprofesional
#kelasbundasayang
#kelasbunsay_pranikah
#level7
#part1